Doa Untuk Suami Tercinta yang Bisa Dihafalakan oleh Wanita Muslimah

Thiqla > Wanita Muslimah > Doa Untuk Suami

doa untuk suami

Seorang istri yang sholehah akan senantiasa memanjatkan doa untuk suami tercinta kepada Allah. Dengan berdoa, kita dapat menyampaikan segala keinginan dan harapan agar suami senantiasa diberikan kelancaran, kesehatan, kebaikan, serta rahmat oleh Allah Subhanahu wa ta’ala.

Berikut contoh kata-kata doa istri untuk suami tersayang yang bisa dihafalkan wanita muslimah untuk mendoakan suami.

Kata Kata Doa untuk Suami Tercinta

doa istri untuk suami

Contoh Doa untuk Suami: “Ya Allah, Ya Aziiz, Ya Samii’, Ya Allah tuhanku yang Maha Perkasa dan Maha Mendengar. Jadikanlah suamiku berada di antara orang-orang yang beriman. Tuntunilah dia untuk menjadi seorang suami yang setia, penyayang dan penyabar. Berikanlah dia kekuatan, keikhlasan dan petunjuk-Mu untuk bisa menjadi seorang imam yang baik bagiku dan anak-anakku. Kabulkanlah doa untuk suami tercinta ini, Ya Allah.”

Contoh Doa Istri untuk Suami: “Ya Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, limpahkanlah kebaikan untuk aku dan suamiku, baik di dunia dan baik di akhirat. Dan peliharalah aku dan suamiku dari siksa kubur dan siksa api neraka. Tuntunlah aku untuk bisa menjadi istri yang baik untuk suamiku, Ya Allah.”

Mengenai doa khusus untuk suami, kami belum menemukan satupun doa istri untuk suami yang terdapat di dalam Al-Quran atau Hadits Nabi Muhammad ﷺ. Akan tetapi, sebenarnya kita bisa mendoakan suami secara langsung dengan menggunakan bahasa kita sendiri seperti contoh doa di atas. Karena pada hakikatnya Allah mengetahui segala doa yang kita ucapkan maupun di dalam hati.

Melantunkan doa dalam bahasa Indonesia atau bahasa ibu bisa menggunakan kata-kata apapun, selama maksud dari kata-katanya bermakna baik serta menunjukkan permohonan kita kepada Allah sebagai doa istri untuk suami tersayang.

Baca Juga:

Kekuatan Doa Istri untuk Suami Tersayang

doa untuk suami tercinta

Suami adalah seorang pemimpin di dalam keluarga yang mempunyai kewajiban mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan keluarga serta melindungi istri dan anak-anaknya di setiap keadaan. Seorang istri yang baik akan senantiasa mendampingi dan menjalankan kewajiban terhadap suaminya, sebagaimana Rasulullah shalallahu alaihi wassalam mengatakan:

الَّتِي تَسُرُّهُ إِذَا نَظَرَ وَتُطِيعُهُ إِذَا أَمَرَ وَلَا تُخَالِفُهُ فِي نَفْسِهَا وَمَالِهَا بِمَا يَكْرَهُ

Artinya: “Yaitu wanita yang sangat menyenangkan ketika dilihat, taat ketika diperintah oleh suaminya, dan tidak menyimpang pada dirinya sendiri dan hartanya dengan melakukan sesuatu yang tidak disukai (oleh Allah).” (HR. Abu Dawud dan an-Nasa’i).

Dari kutipan hadist tersebut, sebaik-baiknya istri ialah wanita yang selalu terlihat menyenangkan, menaati perintah suami, serta menjaga kehormatan dan hartanya dalam hal kebaikan. Seorang istri juga harus ikhlas dalam melakukan tugas yang merupakan kewajiban istri terhadap keluarganya. Selain itu, memanjatkan doa istri untuk suami tersayang juga dianjurkan agar suami senantiasa mendapatkan kebaikan dari Allah Subhanahu wa ta’ala dalam segala hal.

Mengapa seorang istri wajib mendoakan suaminya? Ini merupakan pertanyaan yang sering diajukan dengan alasan bahwa, surga bagi lelaki yang sudah menikah masih ada pada ibunya. Itu berarti istri tidak seharusnya dibebani tanggung jawab untuk mendoakan suami. Hal ini tidaklah benar.

Seorang istri yang sholehah memiliki kewajiban untuk mendoakan suami agar Allah memberikannya rahmat, hidayah, dan kemudahan untuk segala urusannya.

Seorang suami adalah pasangan istrinya dalam hal apapun. Istri yang mendoakan suaminya sama saja dengan mendoakan dirinya sendiri. Hal ini merupakan salah satu kekuatan doa istri untuk suami.

Apabila istri mendoakan suaminya agar mendapatkan banyak kemudahan dan dikabulkan oleh Allah, maka istri juga akan turut berbahagia. Rezeki yang melimpah bisa memenuhi segala kebutuhan anak-anaknya, berbelanja, menabung untuk beribadah ke tanah suci dan lain-lain.

doa istri untuk suami tersayang

Sebagai contoh lainnya, mendoakan suaminya agar senantiasa diberikan kesehatan oleh Allah berarti juga mendoakan dirinya sendiri agar dapat selalu bersama di segala keadaan. Berdoa untuk suami dapat melatih diri untuk menjadi istri sholehah yang merupakan sebaik-baiknya perhiasan di dunia. Sebagaimana Rasulullah shalallahu alaihi wassalam bersabda :

إِنَّ الدُّنْيَا كُلَّهَا مَتَاعٌ وَخَيْرُ مَتَاعِ الدُّنْيَا الْمَرْأَةُ الصَّالِحَةُ

Artinya :“Dunia ini adalah perhiasan (kesenangan) dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita (istri) yang sholehah.” (HR. Muslim, Nasa’I Ibnu Majah, dan Ahmad).

Selain itu, berdoa juga dapat meningkatkan iman dan ketaqwaan kepada Allah Subhanahu wa ta’ala sebagai Dzat yang telah menciptakan serta memberikan rahmat yang berlimpah supaya kita bisa beribadah kepada-Nya. Sebagaimana Allah berfirman di dalam Al Quran surah QS. Adz Dzariyat ayat 56 :

وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ

Artinya :“Aku tidak menciptakan jin dan manusia kecuali hanya untuk beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz Dzariyat ayat 56).

Wanita atau istri yang sholehah akan selalu melibatkan Allah dalam segala hal serta mendoakan kebaikan untuk suami tercinta.

Apakah Doa Istri Untuk Suami Dikabulkan?

kekuatan doa istri untuk suami

Berdoa untuk kebaikan suami dapat dilakukan pada waktu-waktu yang mustajab, misalnya di setiap selesai shalat lima waktu, shalat dhuha, atau shalat tahajud. Amalan ini tidak hanya berlaku bagi pasangan suami istri yang menjalani long distance marriage saja, namun juga mereka yang tinggal di dalam satu rumah pun diharapkan untuk saling mendoakan satu sama lain dengan tujuan mengharapkan ridha dan rahmat dari Allah Subhanahu wa ta’ala. Akan tetapi, ada sebagian wanita muslimah yang mempertanyakan, apakah doa istri untuk suami dikabulkan?

Seorang istri sholehah yang senantiasa mendoakan suaminya dengan bersungguh-sungguh akan mendatangkan rahmat dari Allah Subhanahu wa ta’ala. Ketika keuangan mereka sedang sempit, istri menerima keadaan suami dengan lapang dada, memelihara rasa syukur, dan senantiasa memanjatkan doa terutama di sepertiga malam, maka pintu rahmat dari Allah Subhanahu wa ta’ala akan terbuka lebar dan Allah Subhanahu wa ta’ala berjanji untuk mengabulkan satu per satu doa tersebut. Janji Allah Subhanahu wa ta’ala akan mengabulkan doa istri untuk suaminya tertuang pada firman Allah Subhanahu wa ta’ala:

وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُوْنِيْٓ اَسْتَجِبْ لَكُمْ ۗاِنَّ الَّذِيْنَ يَسْتَكْبِرُوْنَ عَنْ عِبَادَتِيْ سَيَدْخُلُوْنَ جَهَنَّمَ دَاخِرِيْنَࣖ

“Wa qala rabbukumud’ụni astajib lakum, innallazina yastakbirụna ‘an ‘ibadati sayadkhulụna jahannama dakhirin” (QS. Al-Mu’min ayat 60)

Artinya: “Dan Tuhanmu berfirman: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina”.

Itulah beberapa penjelasan mengenai doa untuk suami yang perlu dipahami oleh wanita muslimah. Semoga bermanfaat ya ukhti!

Baca Juga Artikel Lain Seputar Topik Wanita Muslimah: